KALSEL TODAY – Memperingati Hari Peduli Sampah Nasional yang jatuh setiap 21 Februari, para aktivis lingkungan yang tergabung dalam organisasi Nayaka Foundation – Cyber Adventure Indonesia melakukan aksi sepanjang bulan ini mulai dari aksi bersih pantai, penanaman pohon hingga melakukan edukasi lingkungan dengan nama Gerakan Tanam dan Asuh Pohon yang menyasar anak usia sekolah dasar dan menengah pertama di Kabupaten Tanah Laut.
Kegiatan dilaksanakan setiap pekan, dimulai dari titik terjauh Kabupaten Tanah Laut (Tala) dengan aksi bersih pantai di Desa Muara Kintap Kecamatan Kintap dilanjutkan dengan pengenalan SAR dasar oleh TNI AL Lanal Banjarmasin Pos Muara Kintap (07/02) bersama kader lingkungan binaan Nayaka Foundation dari SMKN 1 Kintap.
Kemudian dilanjutkan pada Minggu (13/02) kegiatan aksi Bersih Pantai Menara di Desa Swarangan Kecamatan Jorong bersama kader lingkungan dari SMPN 3 Jorong dan RAPI Lokal Jorong-Batuampar, selain bersih pantai, kegiatan juga diisi dengan penanaman pohon kelapa di pesisir pantai dan edukasi Gerakan Tanam dan Asuh Pohon, gerakan yang diinisiasi oleh Nayaka – Cyber sejak 2018.
Puncak HPSN dilaksanakan di Taman Wisata Alam (TWA) Pantai Batakan Kecamatan Panyipatan (21/02), dengan aksi bersih pantai, penanaman pohon dan edukasi lingkungan, kegiatan dilaksanakan bersama BKSDA Kalimantan Selatan (Kalsel) Seksi Konservasi Wilayah I Taman Wisata Alam Pelaihari, Dinas Kehutanan Kalsel melalui Kesatuan Pengelolaan Hutan (KPH) Tala, TNI AL Lanal Banjarmasin Pos Batakan, DPD AELI Kalsel, WCD Kalsel, Satuan Polairud Resor Tala, Dinas Lingkungan Hidup (DPRKPLH) Tala, Fakultas Kehutanan ULM, DPC Masata Tala, RAPI Wilayah Tala dan kader lingkungan dari SMPN 2 Panyipatan.
“HPSN 2022 ini kami laksanakan sebulan penuh dengan berbagai aksi untuk lingkungan, yang nantinya akan ditutup di akhir bulan dengan aksi kick-off Gerakan Tanam dan Asuh Pohon dan bersih-bersih sampah di Muara Pagatan Besar Kec. Takisung” jelas Direktur Eksekutif dan Head Project Operation Nayaka – Cyber Indonesia yang juga merupakan leader World Cleanup Provinsi Kalimantan Selatan Eka Prasetya Aneba.
Kepala BKSDA Kalsel, melalui Kepala SKW I Pelaihari, Mirta Sari, selaku penanggungjawab TWA Pelaihari Pantai Batakan memberikan apresiasi atas kegiatan yang dilaksanakan.
“Peringatan HPSN tahun ini terasa istimewa dengan sinerginya beberapa instansi/dinas untuk bersama menjaga lingkungan, tanpa dukungan semua pihak, kegiatan bakti HPSN ini tidak akan berjalan sebagaimana mestinya” tutur Mirta.
AKP Supriyanto, Kasat Polairud Resor Tala, Koordinator Lapangan giat HPSN dalam arahan aksi menyampaikan bahwa kebersihan adalah tanggungjawab bersama pemerintah dan warga masyarakat.
“Keindahan dan kenyamanan tempat wisata akan tercipta jika kita turut menjaga kebersihannya” beber Supriyanto.
Kegiatan ditutup dengan penyerahan perlengkapan kebersihan kepada perwakilan warga oleh Kepala DPRKPLH Kab. Tanah Laut sebagai simbol untuk turut menjaga kebersihan di lokasi Taman Wisata Alam dengan disaksikan oleh seluruh peserta aksi. (ymd/abe)
