KALSEL TODAY, Banjarmasin – Pemerintah Kota (Pemko) Banjarmasin, menggelar rapat Penjajakan Proyek Percontohan Investasi Alat Penerangan Jalan (Lampu LED) Proyek Adlight, Selasa 07/021, di Aula Kayuh Baimbai, Balai Kota Banjarmasin.
Rapat tersebut dipimpin langsung oleh Wali kota Banjarmasin, Ibnu Sina, didampingi Plt Kepala Dishub Kota Banjarmasin, Fendie dan Direktur Konservasi Energi, Muhammad Haris Mafaaza, Tim Adlight Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral serta SKPD terkait dilingkungan Pemko Banjarmasin.
Menurut Ibnu Sina, Penerangan Jalan Umum (PJU) merupakan salah satu sarana penunjang pembangunan jalan yang sangat bermanfaat bagi pengguna jalan untuk menciptakan rasa aman dan nyaman.
“PJU itu adalah sarana penunjang perkotaan yang menjadi vital, karena kalau kota itu gelap biasanya hampir tidak ada pergerakan ekonomi,” paparnya.
Lanjutnya, PJU tersebut bertujuan untuk hemat energi dan lebih efisien, maka dari itu solusinya adalah dengan lampu LED agar program tersebut bermanfaat untuk warga kota dan menciptakan rasa aman dan nyaman.
“Tadi sudah disampaikan Pak Kadis, titik PJU yang ada di Banjarmasin ada 16.415 yang terdiri dari dua rayon, yaitu rayon Ahamd Yani dan rayon Lambung Mangkurat dan alhamdulilah di meterisasi oleh PLN,” ucapnya.
Ibnu Sina menyampaikan, berkenaan dengan rencana penjajakan proyek percontohan yang akan dilaksanakan oleh adlight itu bisa bermanfaat untuk Kota Banjarmasin.
“Semoga ini memberikan manfaat bagi kota Banjarmasin dan berdampak positif bagi masyarakat terutama dalam hal keselamatan pengguna jalan dan tentu juga energi yang ramah lingkungan seiring dengan posisi Banjarmasin yang ;aiman yaitu Barasih wan Nyaman dan lebih Bermartabat,” imbuhnya. (adv/hijrah).
 merupakan salah satu sarana penunjang pembangunan jalan yang sangat bermanfaat bagi pengguna){kind=link}