asd
spot_img

Hari Peduli Sampah Nasional 2021, Bersih Sampah dan Tanam Anggrek

Kalsel Today, Tanah Laut–Barisan aktivis Cyber dengan ciri khas seragam jingganya, bersama pengurus KTH Gunung Priangan Desa Bumi Jaya Kecamatan Pelaihari Kababupaten Tanah Laut melakukan aksi bersih-bersih sampah sepanjang jalur pendakian disertai penanaman anggrek di sepanjang aliran mata air yang ada di kaki Bukit Priangan, Minggu (21/2/2021).

Kegiatan yang dilakukan merupakan rangkaian peringatan Hari Peduli Sampah Nasional (HPSN) 2021,  sehari sebelumnya para aktivis Cyber juga melakukan aksi bersih-bersih dan penanaman pohon produktif di Markas Unit Polair Sungai Rasau.

Bukit Priangan, salah satu destinasi wisata bagi para pegiat wisata alam di Kab. Tanah Laut, menghadirkan panorama pemandangan alam yang memanjakan mata, terletak 13 km dari kota Pelaihari, ibu kota Kabupaten Tanah Laut.

BACA  Astra Motor Kaltim 2 Gelar Honda Modif Contest 2023 Ajang Modifikator Kalimantan

Koordinator kegiatan Angkasa Bela Persada menyatakan bahwa kegiatan ini merupakan inisiatif para aktivis Cyber untuk melakukan konservasi anggrek pada kawasan Bukit Priangan.

“Selain melakukan penanaman, kami sekaligus memberikan edukasi cara menanam anggrek pada habitat alaminya kepada kawan-kawan KTH Gunung Priangan” kata Angkasa, sapaan akrabnya.

Ketua KTH Gunung Priangan Mus Mujiono saat mendampingi proses penanaman nampak sumringah dengan aktivitas para aktivis lingkungan di wilayah kelola hutan yang diampunya.

“Sinergis aktivis lingkungan dalam melestarikan keanekaragaman hayati sangat membantu dalam tata kelola hutan kami” tutur Mus Mujiono yang biasa dipanggil Bang Pitung.

Sebanyak 53 anakkan anggrek alam spesies yang ditanam dihasilkan dari penangkaran anggrek yang dikelola Cyber Adventure Indonesia, yang terdaftar pada Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan dengan nama Floranesia.

BACA  FKIP ULM Gelar SENPIKA V, Peserta Hadir dari Seluruh Indonesia

Tujuh jenis anggrek yang ditanam merupakan spesies dilindungi, di antaranya; Anggrek Hitam Pelaihari (Coelogyne Pandurata var. Pelaihari), Anggrek Tebu Papua (Gramathophyllum Speciosum Papua), Anggrek Efipit (Coelogyne Rochussenii), Anggrek Cologne (Coelogyne Foerstermanii), Coelogyne Peltates, Coelogyne Dayanum, Coelogyne Metleye.

Selanjutnya>>>          Lumut yang digunakan… 

Facebook Comments
spot_img

Must Read

Related Articles