KALSEL TODAY – Dipilihnya Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) Provinsi Kalimantan Timur sebagai tuan rumah acara penutupan Beasiswa Seni dan Budaya Indonesia (BSBI) tahun 2022 yang diselenggarakan oleh Kementerian Luar Negeri Republik Indonesia (Kemenlu RI) merupakan sebuah kehormatan dan kebanggaan bagi masyarakat Kota Raja (julukan Kukar).
“Penunjukan sebagai tuan rumah tentu menjadi suatu kehormatan kebanggaan dari masyarakat Kabupaten Kutai Kartanegara. Apalagi kegiatan ini menandai transisi pelaksanaan BSBI secara virtual akibat dampak dari pandemi Covid-19” ungkap Bupati Kukar Edy Damansyah dalam sambutannya yang disampaikan Sekretaris Daerah Sunggono, Sabtu (23/7).
Lebih lanjut Sunggono memaparkan, Kukar merupakan miniatur Indonesia sehingga berkembang dan menjadi lumbung aneka seni dan budaya nusantara yang beiringan dengan perkembangan masyarakatnya dari waktu ke waktu.
“Ini merupakan konsistensi perhatian pemerintah daerah terhadap perkembangan seni dan budaya,” ucap Sunggono.
Dirinya pun menyampaikan rasa bangga karena salah satu sanggar yang ada di Kukar menjadi mitra dari Kemenlu RI untuk memberikan pembelajaran tentang seni dan budaya Indonesia khususnya yang ada Kukar.
“Kita berterima kasih karena satu sanggar seni kita Gubang Art Community dipercaya sebagai mitra dari Kementerian untuk memberikan pembelajaran budaya Indonesia khususnya yang ada Kutai Kartanegara,” terangnya.
Acara yang digelar di ruang serba guna kantor Bupati Kukar ini berlangsung selama hampir 3 jam dihadiri secara langsung oleh Direktur Jenderal (Dirjen) Informasi dan Diplomasi Publik Kemenlu RI Teuku Faizasyah, Wakil Gubernur (Wagub) Sumatera Barat Audy Joinaldy, Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) di Kukar serta tamu undangan dilingkungan Kemenlu RI. Hadir pula secara virtual Gubernur Kalimantan Timur Isran Noor.
Sementara itu, ditempat yang sama Dirjen Informasi dan Diplomasi Publik Kemenlu RI Teuku Faizasyah menyampaikan apresiasi dan terima kasih terhadap Pemkab Kukar yang telah siap sehingga dipilih sebagai tuan rumah penutupan BSBI tahun 2022.
“Kita melihat dukungan Pemkab Kukar, termasuk memberikan fasilitas yang diberikan untuk pelatihan, tentunya kita melihat ini sebagai simbol saling melengkapi. Kemenlu tentunya sangat berterima kasih bahwa Kukar siap menjadi tuan rumah,” ungkap Teuku Faizasyah usai acara dihadapan awak media.
BSBI sendiri merupakan salah satu program unggulan Kemenlu RI dalam memperkenalkan seni dan budaya Indonesia kepada masyarakat dunia. Sejak tahun 2003, BSBI telah memiliki 926 alumni dari 77 negara sahabat.
Tahun ini, Kemenlu RI telah melaksanakan BSBI Virtual 2022 sejak 21 Mei hingga 16 Juli 2022 diikuti 18 negara dan pada akhirnya hanya meluluskan 38 peserta. Kurikulum yang diajarkan meliputi bahasa Indonesia, seni tari, seni musik dan seni kriya.
Untuk pertemuannya pun dilakukan secara virtual sebanyak 16 kali dan melibatkan enam Sanggar Seni mitra BSBI yang berasal dari Padang, Kutai Kartanegara, Makassar, Bali, Banyuwangi, dan Yogyakarta.
Adapun untuk BSBI tahun 2023 mendatang rencananya kegiatan serupa akan digelar di Kota Padang, Sumatera Barat. (maa)
