kalseltoday.co.id, Tanah Laut–Di tengah hantaman pandemi, kondisi bumi yang membaik dikarenakan polusi lingkungan yang menurun drastis harus dibarengi dengan perilaku manusianya, termasuk kenormalan baru adalah kesadaran dalam mengelola dan meminimalkan sampah.
World Cleanup Day, satu gerakan trans nasional dan internasional yang diinisiasi oleh World Cleanup Organization, lembaga non government yang konsern dalam edukasi dan aksi bersih sampah terbesar di dunia, yang di Indonesia bersama Indorelawan dan ribuan organisasi partisipan lainnya terus berupaya melakukan aksi lingkungan mengurangi rekor Indonesia sebagai negara penghasil sampah nomor 2 terbesar di dunia.
Kegiatan serentak dilaksanakan di seluruh dunia pada tanggal 19 September 2020 ini melibatkan 13 juta relawan dari seluruh Indonesia.
Tahun ini, Cyber Adventure Indonesia selaku lead operation World Cleanup Day di Tanah Laut sejak 2018 kembali melaksanakan gelaran WCD dengan menggandeng beberapa instansi dan organisasi kemasyarakatan yang ada di Tanah Laut dengan melakukan aksi di Gunung Birah Desa Kandangan Lama Kecamatan Panyipatan Kabupaten Tanah Laut Provinsi Kalimantan Selatan.
Cyber Adventure Indonesia bekerjasama dengan Pemerintah Kabupaten Tanah Laut dalam hal ini Dinas Lingkungan Hidup (DPRKPLH) dan dukungan Kesatuan Pengelola Hutan Tanah Laut Dinas Kehutanan Provinsi Kalimantan Selatan, DPC Masyarakat Sadar Wisata Tanah Laut dan KTH Gunung Birah Panyipatan secara bersama mempersiapkan dan melaksanakan aksi lingkungan berupa pembuatan seribu biopori untuk Gunung Birah, edukasi persampahan organik dan non-organik, penyediaan bak sampah terpisah, edukasi CHSE di tempat wisata(Cleanliness, Healthy, Safety and Environment Suistanable), pembuatan bak tampung sampah sementara dan pembagian masker.
Adi Rahmani dari pihak Dinas Lingkungan Hidup (DPRKPLH) Kabupaten Tanah Laut dalam keterangannya menyatakan apresiasi dan terimakasih atas kerjasama yang terbangun dalam pelaksanaan kegiatan World Cleanup Day 2020, terlebih di tahun ini kegiatan WCD diinisiasi langsung oleh Kementrian Lingkungan Hidup dan Kehutanan.
“Pelaksanaan WCD 2020, mengangkat tema ‘Bersatu Untuk Indonesia Bersih’, dengan tema ini diharapkan kita dapat menerapkan kebiasaan hidup baru yang jauh dari sampah” Tambah Aneba Eka Prasetya, selaku Head Project Officer Cyber Adventure Indonesia.
Gunung Birah yang merupakan lokasi wisata alam dengan pemandangan eksotis khas pegunungan dengan pemandangan laut Tanjung Dewa serta Pulau Datu yang nampak dari puncak gunung menjadi sasaran kegiatan WCD dengan berbagai pertimbangan salah satunya adalah tidak adanya fasilitas bak tampung sampah. “Semoga dengan dilengkapinya fasilitas persampahan di area Gunung Birah pengunjung dapat teredukasi dalam hal persampahan dan lebih nyaman dalam berwisata” Jelas H. Arros, ketua KTH dan pengelola Gunung Birah.
Penulis : Yamadipati
Editor: Abe